Solo, NU Online Jateng

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surakarta, Sabtu (6/3) malam, melantik 11 pengurus Ranting NU Se-Kecamatan Jebres, Kota Surakarta. Pelantikan yang bertempat di Aula gedung UNU Surakarta, Mojosongo, Jebres, Surakarta berjalan dengan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

 

Pelantikan Pengurus Ranting NU tersebut dihadiri jajaran Pengurus Cabang NU Kota Surakarta, baik Syuriyah maupun Tanfidziyah, pengurus MWC, Ranting, Lembaga dan Banom, serta para tamu undangan dari unsur Muspika.

 

Dalam sambutanya Ketua PCNU Kota Surakarta HM Mashuri menyampaikan pentingnya para pengurus untuk berkhidmah kepada NU. Begitupun dalam tugas dan fungsi pokoknya, yakni mengelola jamiyah NU di tingkat ranting.

 

“Syuriyah dan Tanfidziyah memiliki peran masing masing dalam kesatuan jamiyah yang tidak bisa terpisahkan. Sinergitas seluruh pihak baik struktural, lembaga, dan banom harus dilakukan, sebagai langkah strategis dalam  mengelola organisasi NU,” terang Mashuri.

 

Dengan terbentuknya pengurus di seluruh tingkatan, Mashuri berharap NU di Kota Solo semakin lebih maju lagi, khususnya dalam upaya membumikan Aswaja an-Nahdliyah di Kota Bengawan. 

 

Katib MWCNU Jebres, Kiai Khoirul Faizin juga menyampaikan rasa syukur atas terbentuknya pengurus Ranting NU se-Kecamatan Jebres. “Alhamdulillah, Ranting NU se-Kecamatan Jebres telah terbentuk, semoga bisa bekerja sama dengan baik dan dapat melaksanakan program kerjanya di ranah ranting,” kata Kiai Khoirul Faizin dalam sambutannya.

 

Ketua Majelis Wakil Cabang NU Kecamatan Jebres, Purwanto (Gus Ipung) menjelaskan secara umum seluruh kepengurusan ranting se-Kecamatan Jebres sudah terbentuk. Selanjutnya, program yang akan dilakukan yakni membentuk jajaran kepengurusan anak ranting.

 

“Program berikutnya yakni memperkuat ranting yang sudah terbentuk ini, kemudian juga ke depan akan kita bentuk anak ranting, supaya NU di Kecamatan Jebres ini tambah makmur dan besar,” terang Gus Ipung.

 

Kecamatan Jebres di Kota Surakarta, merupakan wilayah yang paling luas dan beragam masyarakatnya. Oleh karena itu, pengembangan NU di kecamatan ini menjadi sangat penting, mengingat di daerah tersebut juga terdapat beberapa institusi pendidikan tinggi seperti UNS, ISI, dan lain sebagainya.

 

Kontributor: Bib Rohim
Editor: Ajie Najmuddin