Resmi Dilantik, Ansor Karanganyar Siap Tingkatkan Kualitas Kader

Karanganyar, NU Online Jateng

Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Karanganyar, masa khidmat 2021-2025 resmi dilantik oleh Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor, belum lama ini (5/2). Pelantikan dilaksanakan di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karanganyar.

Selain dihadiri oleh PP GP ANSOR, turut hadir Ketua PW GP Ansor Jateng, Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor, Pimpinan Ranting (PR) GP Ansor di Wilayah Kabupaten Karanganyar, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), serta ormas kepemudaan yang ada di Karanganyar.

Ketua PP GP Ansor Gus Ulil Arham, mewakili Ketum PP GP Ansor menyampaikan rasa bangga kepada GP Ansor Karanganyar atas bagusnya konsolidasi dan sinergitas yang terbangun.

“Ansor Karanganyar jargonnya solid bersinergi, solidnya sudah terlihat dengan hadirnya semua tingkatan ansor dari ranting hingga pusat, Sinerginya juga bagus, terlihat dari hadirnya pengurus NU berserta Banom serta tamu undangan yang hadir pada pagi hari ini, ada Bupati, Wakil Bupati, DPRD, Kepala Kemenag, KNPI, dan ormas kepemudaan lainnya,” kata Gus Ulil.

Disampaikan pula, Ansor Karanganyar setelah memiliki anggota dalam kuantitas yang cukup anggota, saat ini sudah saatnya meningkatkan kualitas kader. "Sumber daya manusianya sudah harus dipikirkan, peserta PKD harus memenuhi dengan syarat dan kriteria,” ujarnya.


















Menanggapi apa yang diharapkan dari pihak Pimpinan Pusat, Ketua PC GP Ansor Karanganyar Rosyidi dalam sambutannya seusai dilantik, salah satunya berjanji akan meningkatkan kualitas kader Ansor.

“Ansor dan Banser di Karanganyar jumlahnya sudah sangat banyak, bansernya saja ada lima ribuan, apalagi kalau ditambah dengan ansornya, padahal ansor lebih banyak dari banser. Dengan banyaknya kader kita memang sudah saatnya kualitas kader harus ditingkatkan bukan hanya kuantitas saja yang harus kita capai tapi kualitas kader lebih baik pula,” tegas Rosyidi.

Disampaikan pula bahwa pengkaderan di Karanganyar, PKD minimal harus lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA). “Kalaupun ada calon kader potensial ingin ikut PKD dan bukan tamatan SMA wajib menandatangani fakta integritas untuk siap mengikuti minimal paket C sepulang dari PKD,” imbuhnya.

Pengirim: Amin Nugroho
​​​​​​​Editor: Ajie Najmuddin