Rapat Empat Pilar IPNU-IPPNU Jateng, Ketua PWNU: Lembaga Harus Bersinergi
Semarang, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah HM Muzamil menyampaikan, para pelajar NU yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) hendaknya terus mempersiapkan diri menyongsong masa depan yang lebih baik.
"Para pelajar hari ini adalah calon pemimpin masa depan. Hendaknya mempersiapkan diri sebaik-baiknya agar menjadi insan yang bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara Indonesia tercinta," ujarnya dalam 'Rapat Bersama Empat Pilar' yakni LP Ma'arif NU, IPNU, IPPNU, dan Satuan pendidikan Ma'arif secara daring, Senin (18/10).
Dijelaskan, sumber kader NU terdiri dari para santri di pesantren salafiyah, madrasah, sekolah di lingkungan Nahdliyin, dan badan otonom atau Banom NU. "Ketiga lembaga sumber kader NU tersebut hendaknya dapat saling sinergi agar Nahdliyin ke depan makin mampu berperan bersama dengan komponen bangsa lainnya," tegasnya.
Menurutnya, posisi NU sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan ahlussunnah wal jamaah akan tetap menjadi kekuatan penyeimbang dalam kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia, dan bahkan dunia.
"Karena karakter NU yang memiliki karakter akhlak yang baik. Hal ini sangat penting karena keberagaman NU bukan hanya tentang aqidah dan syariah, melainkan juga akhlak dan ilmu pengetahuan," ucapnya.
Pihaknya mengakui, dari sisi ilmu pengetahuan memang Nahdliyin relatif belum menyebar mempelajari disiplin ilmu pengetahuan modern. Namun dengan mempelajari riwayat hidup ulama terdahulu yang shalih, mereka tidak hanya menguasai ulumu syariah, melainkan juga menguasai sains dan teknologi, bahkan juga mu kesehatan.
"Ulama terdahulu menjadi rujukan dalam segala bidang. Jika sekarang kondisinya berbeda dengan keadaan terdahulu, maka perlu kiranya adanya upaya untuk mempelajarinya kembali," ungkapnya.
Ketua Pengurus Wilayah (PW) LP Ma'arif NU Jateng H Andi Irawan menyampaikan perlunya sistem pembinaan kesiswaan yang selaras dengan nilai-nilai ahlussunnah wal jamaah dengan nilai-nilai kekinian yang membawa kemaslahatan lebih baik kepada sesama umat.
"Kita juga kembangkan kurikulum pendidikan yang mampu menjawab tantangan zaman. Dan ini dirumuskan berdasarkan masukan dari para alim dan orang tua siswa madrasah dan sekolah di lingkungan Nahdliyin," terangnya.
Ketua PW IPNU Jateng Syaiful Kamaluddin menjelaskan, kegiatan Rapat Bersama Empat Pilar tersebut bertujuan untuk mewujudkan sinergi warga sekolah dan madrasah. Hal senada juga disampaikan ketua PW IPPNU Jateng Nirma Aini Masfufah.
"Acara ini diikuti oleh satuan pendidikan Maarif NU, para pengurus komisariat IPNU-IPPNU se-Jateng," pungkasnya.
Kontributor: Atsnal Lathif
Editor: M Ngisom Al-Barony
