PCNU dan LAZISNU Magelang Sampaikan Duka, Kunjungi Keluarga Guru yang Gugur dalam Kecelakaan di Kalijambe
Selasa, 20 Mei 2025 | 10:00 WIB

PCNU dan NU Care-LAZISNU Magelang bertakziah ke Yayasan SD Islam Tahfidz Qur'an sampaikan belasungkwa. Foto: Dok. LAZISNU Magelang.
Ahmad Solkan
Kontributor
Magelang, NU Online Jateng
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Magelang bersama NU Care-LAZISNU Kabupaten Magelang menyampaikan takziah ke Yayasan Sekolah Dasar Islam Tahfidz Qur'an As Syafiiyah, Mendut, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat (9/5/2025). Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk empati atas musibah kecelakaan tragis yang menimpa rombongan guru sekolah tersebut.
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Magelang–Purworejo, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Kecelakaan melibatkan truk tronton bernomor polisi B 9970 BYZ dan angkot Kopada yang ditumpangi para guru SD Islam Tahfidz Qur'an As Syafiiyah.
Akibat kejadian tersebut, 12 orang dinyatakan meninggal dunia, terdiri dari 10 guru, satu sopir angkot, dan satu sopir truk. Selain itu, tiga guru mengalami luka berat dan sempat dirawat intensif di Rumah Sakit Tentara (RST) Magelang.
Staf Administrasi dan Keuangan NU Care-LAZISNU Magelang, Putri Laelatul Fauziah, mengatakan bahwa selain bertakziah, LAZISNU juga memberikan dukungan moril dan materiil bagi keluarga korban.
"Selanjutnya, LAZISNU Kabupaten Magelang tidak hanya berbelasungkawa, tetapi juga memberikan tali asih kepada para korban kecelakaan tersebut," ungkapnya kepada NU Online Jateng, Kamis (15/5/2025).
Diketahui, para guru yang menjadi korban saat itu tengah dalam perjalanan menuju rumah duka orang tua Kepala Sekolah SD Islam Tahfidz Qur’an As Syafiiyah di Dusun Sirembes, Desa Penungkulan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo.
Sebagaimana dilansir Kompas.com, Kamis (15/5/2025), tiga guru yang selamat dari kecelakaan dan sempat menjalani perawatan telah dipulangkan. Ketiganya mengalami patah tulang dan sempat dirujuk dari RS di Purworejo ke Magelang agar lebih dekat dengan keluarga. Adapun ketiga guru tersebut adalah Mila Mudianawati (24), Sufita (24), dan Ayu Salwa (26). Dua di antaranya telah pulang lebih dulu, sedangkan Ayu Salwa dipulangkan pada Rabu (14/5).
Melalui kunjungan ini, PCNU dan LAZISNU Magelang berharap dapat memberikan semangat dan penguatan kepada keluarga korban, sekaligus meneguhkan komitmen NU untuk selalu hadir dalam berbagai situasi, termasuk duka dan musibah.
Terpopuler
1
Enam PAC ISNU Dilantik, ISNU Pekalongan Siap Jadi Garda Terdepan Moderasi dan Persatuan
2
ISNU dan BPIP Gelar Seminar Nasional, Bahas Aktualisasi Nilai Ketuhanan dan Moderasi Beragama
3
MI Tahassus Ma’arif NU Pedan Ukir Prestasi dan Teguhkan Komitmen Pendidikan Karakter
4
Rais Syuriyah PWNU Jateng dan FKDT Tegas Tolak Full Day School, Demi Eksistensi Madrasah Diniyah
5
Khutbah Jumat: Pentingnya Menjaga Shalat Lima Waktu
6
5,5 Juta Antrean Berangkat Haji, BP Haji Siapkan Langkah Audit Data Antrean
Terkini
Lihat Semua