Cilacap, NU Online Jateng
Pengurus Wilayah Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jateng menggelar layanan kesehatan gratis untuk warga terdampak erupsi Gunung Semeru Lumajang, Jatim.
Layanan pengobatan gratis ini mengerahkan LAZISNU di setiap Kabupaten di Jawa Tengah salah satunya LAZISNU Cilacap yang berkerjasama dengan Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU).
Direktur AZISNU Cilacap Ahmad Fauzi kepada NU Online Jateng Kamis (3/2) mengatakan, Tim NU Care-LAZISNU Cilacap bersama (LKNU) Cilacap melakukan layanan pengobatan gratis bagi warga terdampak erupsi gunung Semeru yang berlangsung selama 2 hari yakni Selasa-Rabu (1-2/2).
“Layanan pengobatan gratis LAZISNU Cilacap menyasar Desa Sumbermujur Kabupaten Lumajang dengan sasaran mencapai 427 orang dari anak-anak sampai lanjut usia. Kegiatan dipusatkan di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro dan dibagi menjadi 4 titik lokasi,” kata Ahmad Fauzi.
Dijelaskan, NU Cilacap mengerahkan 9 orang anggota LKNU yang terdiri dari 2 dokter, 1 bidan dan 6 perawat. Bersama 6 orang tim LAZISNU, mereka bahu membahu melayani warga terdampak pascaerupsi Gunung Semeru. Rombongan bertolak dari Cilacap pada Senin pagi (31/01).
"Selasa, (01/02) pagi rombongan menuju Desa Sumbermujur untuk melaksanakan layanan kesehatan gratis. Agenda yang sudah disampaikan ke Pemdes Sumbermujur pengobatan gratis di 4 titik lokasi," jelasnya.
Disampaikan, program layanan kesehatan gratis (LKG) merupakan gabungan antara NU Care Cilacap Bersama dengan NU Care Klaten, NU Care Kudus dan RSINU Demak. Mereka melaksanakan LKG di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro Kabupten Lumajang.
Kepala Desa Sumber Mujur Kabupaten Lumajang Yayu Sri Rahayu (48) menyampaikan, sehari sebelumnya telah diumumkan terlebih dahulu adanya layanan pengobatan gratis ini untuk warga. Warga sangat antusias sekali mengikuti layanan pengobatan gratis ini.
"Saya bersyukur sekali dengan adanya layanan kesehatan ini, masyatakat terbantu. Mereka sadar bahwa kesehatan adalah nomor satu, terima kasih untuk Tim NU Jateng Peduli Semeru," pungkasnya.
Pengirim: Asrita, Naeli Rokhmah
Editor: M Ngisom Al-Barony
