Gusdurian Solo Ajak Warga Kartasura Sukoharjo Cegah Dini Radikalisme
Ahad, 10 Januari 2021 | 20:00 WIB

Lurah Ngadirejo, Tri Wahyudi menyampaikan apresiasi atas bantuan dan program SITI yang terselenggara di wilayah Ngadirejo. (Dok. NU Online Jateng/ Ajie)
Ajie Najmuddin
Penulis
Solo, NU Online Jateng
Komunitas Gusdurian Solo, kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan Covid-19 Solidarity Response, kali ini kepada warga Kelurahan Kartasura dan Ngadirejo, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Bantuan dalam bentuk sembako ini merupakan hasil kerjasama Gusdurian Solo bersama Civil Society Against Violent Extremism (C-SAVE) dan Tim Desa Program Sistem Deteksi dan Penanganan Dini (SITI) di Kabupaten Sukoharjo.
Dalam acara prosesi penyerahan bantuan secara simbolis kepada warga di Pendhapa Kelurahan Ngadirejo, Sabtu (9/1), Lurah Ngadirejo Tri Wahyudi menyampaikan apresiasi atas bantuan ini. “Terima kasih kepada Gusdurian Solo dan C-SAVE, atas bantuan kepada warga kami dan program SITI yang sudah berjalan di Ngadirejo. Semoga dapat menambah jalinan kerjasama untuk semua,” ungkap Tri.
Ditambahkan dia, program deteksi dan penanganan dini yang diselenggarakan Gusdurian Solo dan C-SAVE di Ngadirejo dan Kartasura ini, diharapkan juga dapat meningkatkan kewaspadaan warganya terhadap gerakan atau kelompok ekstremisme.
“Melalui program SITI ini, warga dapat ikut berpartisipasi dalam upaya deteksi dan penanganan dini terhadap gerakan-gerakan radikalisme dan ekstremisme. Kasus kekerasan yang masih terjadi di Kabupaten Sukoharjo, menunjukkan kelompok intoleran ini masih ada dan perlu kita lawan bersama,” tegasnya.
Senada dengan Tri, perwakilan dari Kelurahan Kartasura, Bambang, turut mengapresiasi kegiatan ini. Dalam kesempatan tersebut, ia juga mensosialisasikan terkait pentingnya untuk senantiasa mentaati protokol kesehatan dan anjuran yang sudah disampaikan pemerintah untuk pencegahan pandemi Covid-19.
Penyerahan bantuan secara simbolis kepada warga
Sementara itu, perwakilan dari Komunitas Gusdurian Solo yang juga Koordinator Tim SITI Kartasura Siti Muslimah menerangkan selain Ngadirejo dan Kartasura, di wilayah Soloraya, bantuan serupa sebelumnya juga telah dibagikan juga ke 2 (dua) kelurahan lain di Kota Surakarta yang merupakan dampingan dari Gusdurian Solo dalam program SITI, yakni program pencegahan radikalisme di lingkup kelurahan.
“Kedua daerah tersebut, yakni di Jebres dan Mojosongo Surakarta. Total Ada 200 paket yang kita salurkan dari donatur,” ungkapnya.
Dipaparkan dia, meski secara fokus program SITI ini berkaitan dengan upaya deteksi dan penanganan dini terhadap radikalisme dan ekstrimisme, namun juga ikut menggerakkan kepada para pegiatnya untuk ikut peduli, khususnya kepada mereka yang terdampak secara ekonomi di masa pandemi ini. “Bantuan yang sederhana dari kami ini semoga dapat bermanfaat untuk warga,” terang Muslimah.
Sebelumnya, melalui program Gusdurian Peduli, Komunitas Gusdurian Solo juga telah menyalurkan ratusan paket bantuan Sembako dan Alat Pelindung Diri (APD) kepada warga di Solo dan sekitarnya.
Penulis: Ajie Najmuddin
Editor: M. Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
2
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
3
Semarak Harlah ke-75, Fatayat NU Wonogiri Gali Potensi Kader dengan Semangat Kartini
4
Kasus Pneumonia Jamaah Haji Meningkat, dr Alek Jusran Imbau Jaga Kesehatan
5
Muslimat NU DIY Gelar Bakti Sosial dan Pasar Murah Guna Ringankan Beban Masyarakat
6
NU Care-LAZISNU Dukung Penyelenggaraan Workshop Jurnalisitik Filantropi di Cilacap Jateng
Terkini
Lihat Semua