Gandeng RSI Sultan Agung, MWCNU Genuk Semarang Gelar Khitanan Massal

Semarang, NU Online Jateng
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Genuk, Kota Semarang kerja sama dengan RSI Sultan Agung menggelar khitanan massal. Acara dimulai dengan arak-arakan menggunakan kereta mini diiringi alunan rebana dari Gedung MWCNU Genuk menuju lokasi khitan Masjid Al-Muhajirin, Ahad (3/7) pagi.

Ketua MWCNU Genuk Muhammad Shohib Ridlwan mengapresiasi kemeriahan acara khitanan massal yang diinisiasi Lembaga Kesehatan NU. Dia pun berharap syiar NU di Semarang, khususnya Kecamatan Genuk lebih baik.

"Mudah-mudahan program yang ada di MWCNU dan LKNU betul-betul membawa atsar atau dampak positif bagi warga NU khususnya di daerah Genuk," tuturnya.

Sisi dakwahnya lanjutnya, jangan memandang khitanan massal ini sebagai sesuatu yang remeh, tapi syiar NU dan ajakan berNU. Selain itu, khitan juga merupakan gerbang menyadarkan anak memasuki usia baligh.

"Kegiatan ini utamanya juga menambah kekompakan aktivis NU Genuk yang mana semua lembaga dan badan otonom terlibat dalam kepanitiaan. "Jadi semua gerak bersama saling menguatkan," ucapnya.

Ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Genuk Miftahul Huda menjelaskan, khitanan massal merupakan program MWCNU Genuk kerja sama dengan Rumah Sakit Islam (RSI) Sultan Agung yang pelaksanaan dan teknisnya dilakukan LKNU Genuk.

"Ikut dalam percepatan vaksinasi Covid-19 ini merupakan program pertama agar lepas dari pandemi, disusul dengan khitanan massal yang kita laksanakan hari ini," kata Huda sapaan akrabnya. 

Oleh karena itu lanjutnya, kegiatan dibuat secara terbuka dan ramai. Dimulai dengan arak-arakan dari Gedung MWCNU Genuk menuju Masjid Al-Muhajirin. Di lokasi kegiatan pun tetap meriah dengan alunan rebana.

Lebih jauh Huda mengatakan, ada 43 peserta dari warga Genuk dan Pedurungan. "Peserta khitan warga Genuk, ada juga dari Kecamatan Pedurungan yang daerahnya dekat dengan lokasi acara khitan," ungkapnya.

Disampaikan, fasilitas bagi peserta khitan berupa seperangkat busana muslim dan uang saku serta kontrol gratis pasca-khitan di Puskesmas Genuk dan Bangetayu.

"Mewakili seluruh pengurus dan panitia khitanan massal, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran acara, terutama kepada RSI Sultan Agung Semarang," pungkasnya.

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat