Tegal, NU Online Jateng
Salah satu program tahunan Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Tegal adalah Perkemahan Santri Diniyah (Persada). Namun karena kondisi yang masih pandemi maka diadakan secara virtual. Persada Virtual 2021 diikuti oleh 64 madrasah se-Kota Tegal dan dilaksanakan pada Jumat-Sabtu (22-23/10).
Ketua FKDT Kota Tegal Ustadz Solichun menyampaikan, FKDT mempunyai kegiatan tahunan berupa Persada dan Porsadin yang dilakukan berselang-seling setiap tahunnya.
"Kegiatan Persada Virtual 2021 merupakan kegiatan yang pertama di Jawa Tengah, bahkan mungkin di Indonesia, yang tentunya kesuksesan kegiatan ini memerlukan kebersamaan dan kekompakan kita semua," ujarnya.
Mewakili FKDT Jawa Tengah KH Asyikin melalui zoom menyampaikan, kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi FKDT lain di Jawa Tengah untuk tetap bergerak dan berkhidmat menyelenggarakan kegiatan dan pelayanan santri.
"Saya berharap kegiatan ini bisa membentuk santri yang berprestasi, mandiri, berakhlak, dan tentunya soleh solehah," ucapnya.
Kepala Kemenag Kota Tegal KH Akhmad Farkhan menyampaikan, kemah berasal dari bahasa arab khoimah yang artinya tenda, sedangkan hidup di tenda itu harus prihatin, sehingga dengan ini santri harus belajar prihatin untuk meraih kesuksesan.
"Kegiatan ini merupakan hasil sinergi yang bagus antara Kemenag dan FKDT. Ini adalah inovasi atau bidah hasanah yang bukan hanya melatih empati santri, tapi juga membangun Emotional Quotients (EQ) dan Spiritual Quotients (SQ)," ungkapnya.
Ketua Panitia ustadz Tuftahu AR menyebutkan, kegiatan Persada diikuti 64 madrasah dengan rangkaian kegiatan pendirian tenda, pentas seni virtual, wide games virtual dan lain sebagainya.
"Harapannya kegiatan ini bisa menjadikan santri yang penuh kreativitas, tambah maju," pungkasnya.
Pengirim: Akhie Subkhi, Tahmid
Editor: M Ngisom Al-Barony
