Cilacap, NU Online Jateng
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) bersama Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Cilacap membantu pengadaan satu unit perahu untuk membantu mobiltas dakwah di Desa Panikel Kecamatan Kampunglaut, Kabupaten Cilacap, Jumat (19/11).
Perahu dakwah diserahkan kepada Pengasuh Pesantren Miftahul Barokah Muaradua yang berada di Desa Panikel Kecamatan Kampunglaut. Satu desa yang terbentuk akibat sedimentasi Segara Anakan di perairan Cilacap. Wilayah tersebut berupa gugusan pulau kecil yang membentuk desa-desa sehingga transportasi air menjadi satu-satunya penghubung antardesa.
Dalam program ini, LAZISNU Cilacap bekerja dengan LAZISNU Pusat dan PT Paragon Technology and Innovation (PTI) menyalurkan bantuan berupa satu unit perahu dakwah. Ini merupakan realisasi program santri mengabdi (Sanadi) sebagai sinergitas LAZISNU Cilacap dengan LDNU Cilacap.
Serah terima bantuan dilakukan oleh Ketua LDNU Cilacap KH Sya'roni didampingi Manajer Program LAZISNU Cilacap Ahmad Fauzi kepada pengasuh Pesantren Miftahul Barokah Muaradua Kiai Iftahul Kirom.
Kepada NU Online Jateng, Manajer Program LAZISNU Cilacap Ahmad Fauzi menjelaskan, kerja sama antara LAZISNU dan PT Paragon merupakan rangkaian dari program sebelumnya, yaitu program bantuan perahu ambulans gratis untuk warga.
“Ini merupakan kerja sama yang kedua kalinya untuk bulan (November) ini dengan PT Paragon atau pemilik brand kosmetik Wardah. Sebelumnya, LAZISNU Cilacap bersama PTI juga telah menyerahkan perahu ambulans bagi warga di Desa Ujungalang Kecamatan Kampunglaut,” jelasnya.
Bantuan Perahu Dakwah lanjutnya, diharapkan dapat menjadi fasilitas yang memadai dan dapat digunakan untuk aktivitas dakwah kiai dan santri serta keperluan pesantren Miftahul Barokah di Kampung Laut, Cilacap.
“Sehingga memudahkan Kiai Iftahul Karom untuk berdakwah dan juga untuk aktivitas Pesantren Miftahul Barokah, mengingat transportasi yang digunakan adalah perahu. Dan peluncuran Perahu Dakwah kerja sama LAZISNU dan PT Paragon ini berkaitan dalam kategori program kami di LAZISNU yaitu dalam rangka merealisasikan program santri mengabdi atau disingkat Sanadi,” ungkapnya.
Ketua LDNU Cilacap KH Sya'roni Jazuli mengaku sangat terkesan dengan semangat Kiai Iftahul Kirom dalam berdakwah di tengah-tengah medan yang berat tanpa ditunjang fasilitas yang memadai.
“Kami bersyukur kepada Allah SWT karena bisa bersilaturahim di tempat yang penuh berkah ini. Kami mengapresiasi Kiai Iftah sebagai dai NU, atas perannya dalam berdakwah di masyarakat khususnya di daerah Muaradua ini. Di mana lokasi pesantren ini cukup jauh dari pemukiman penduduk. Semoga bantuan ini dapat meningkatkan mobilitas dakwah Kiai Iftah dan juga para santri di sini,” harapnya.
Perwakilan dari Pemerintah Desa Panikel Suyatmo berharap, agar bantuan tersebut dapat dijaga dan dirawat dengan sebaik-baiknya oleh pihak Pesantren Miftahul Barokah, sehingga dapat terus digunakan untuk kegiatan dakwah.
“Terima kasih banyak kepada LAZISNU dan PT Paragon yang telah membantu Perahu Dakwah ini. Perahu ini juga diharapkan untuk benar-benar dapat dijaga dan dirawat dengan sebaik-baiknya oleh pihak Pesantren Miftahul Barokah agar bisa digunakan untuk berdakwah pak kiai maupun santrinya,” pungkasnya.
Pengirim: Wahyudi Noerhadi, Naeli Rokhmah
Editor: M Ngisom Al-Barony
