Purworejo, NU Online Jateng
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Bruno, Kabupaten Prworejo mengadakan Konferensi Anak Cabang (Konferancab) V, Jumat-Sabtu (15-16/10), di Pesantren Roudlotul Athfal Brunorejo, Kecamatan Bruno.

 

Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bruno KH Mutamim menyampaikan, pelajar NU merupakan aset penerus yang perlu di kembangkan dan sebagai kader NU bisa multi talen dalam organisasi, bersosial, maupun dalam ngajinya. 

 

"Sebagai kader penerus NU, IPNU-IPPNU harus mengembangkan diri berbagai potensi yang dimiliki untuk bekal kelak menjadi pemimpin baik di lingkungan IPNU-IPPNU maupun ke jenjang yang lebih tinggi," ujarnya.

 

Dikatakan, tantangan pelajar NU ke depan semakin beragam, maka peningkatan kapasitas diri mutlak agar NU ke depan semakin maju dan berkembang. "Maka menjadi keharusan bagi pemimpin IPNU-IPPNU Bruno yang baru bisa merealisasikan program-program yang terkait dengan pengembangan kader," ucapnya. 

 

Ketua Demisioner PAC IPNU Bruno Muhamad Saefurrohim menyampaikan bahwa Konferancab V IPNU-IPPNU Bruno yang dilaksanakan bertepatan pada peringatan Hari Santri dan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. 

 

"Maka dari itu diharapkan kader Pelajar NU mampu berjuang dengan jiwa resolusi jihad dan meneladani uswatun khasanah Nabi Muhammad SAW," ungkapnya. 

 

Konferancab PNU-IPPNU Bruno menetapkan Khoirul Fatah menjadi ketua IPNU mendatang, menggantikan Muhammad Saefurrohim di periode lalu. Ketua mandataris Khoirul Fatah mengatakan, di dalam menjalankan komitmen organisasi perlu adanya bimbingan dan dukungan dari ranah banom dan alumni.

 

"Mohon bimbingan dan arahan kepada para senior dan NU agar kami bisa menjalankan amanah dengan baik hingga akhir periode," pungkasnya.

 

Hadir di kesempatan tersebut, Rais MWCNU Bruno KH Muhammad Sultoni, Ketua MWCNU KH Mutamim, Ketua PAC GP Ansor Kiai Ahmad Afif, Kasatkoryon Banser Bruno Faizin, PC IPNU-IPPNU Purworejo, dan seluruh Banom NU, dan Pengasuh Pesantren Roudlotul Athfal. 

 

Kontributor: Achmad Rohadi
Editor: M Ngisom Al-Barony