Nasional

Kabupaten Tegal Siap Menjadi Tuan Rumah MTQ XXXI Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025

Rabu, 22 Januari 2025 | 17:00 WIB

Kabupaten Tegal Siap Menjadi Tuan Rumah MTQ XXXI Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025

Rapat koordinasi MTQ di Kantor Bupati Tegal, Senin (20/01/2025). (Foto:Istimewa)

Tegal, NU Online Jateng  

Kabupaten Tegal bersiap menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Jawa Tengah ke-31 yang akan berlangsung pada 7-11 Juli 2025. Persiapan ini dibahas dalam rapat koordinasi di Kantor Bupati Tegal, Senin (20/01/2025), yang melibatkan Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ).


Rapat tersebut dihadiri Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Pemprov Jawa Tengah, Ema Rachmawati; Kabid Penaiszawa sekaligus Sekretaris LPTQ Jawa Tengah, Imam Buchori; serta Asisten Administrasi Umum Pemkab Tegal, Muhammad Budi Eko Setiawan. Jajaran Kemenag Kabupaten Tegal dan Unit Perangkat Daerah (UPD) juga turut memberikan masukan dalam persiapan ini.


MTQ XXXI akan menghadirkan sembilan cabang perlombaan dengan 27 golongan yang tersebar dalam 14 majelis. Sekretaris LPTQ Jawa Tengah, Imam Buchori menyatakan bahwa MTQ ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga syiar Islam yang melibatkan masyarakat secara luas.


“Kami berharap masyarakat, termasuk sekolah dan madrasah, turut memeriahkan dengan menyaksikan langsung perlombaan di venue yang telah disiapkan,” ujarnya.


Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyiapkan hadiah menarik bagi para pemenang, seperti trofi, uang pembinaan, dan paket Umrah gratis.


“Ini adalah wujud penghargaan kepada qari dan qariah yang telah membawa nama baik Jawa Tengah,” tambah Imam Buchori.


Mewakili Bupati Tegal, Muhammad Budi Eko Setiawan menyampaikan kesiapan daerahnya untuk menjadi tuan rumah. Ia menjelaskan bahwa rapat lanjutan akan digelar pada 5 Februari 2025 untuk memfinalisasi berbagai persiapan, termasuk data hotel, kapasitas venue, logo, dan tema acara.


“Kami akan memastikan seluruh kebutuhan teknis dan non-teknis siap agar acara berjalan sukses,” tegasnya.


Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Pemprov Jawa Tengah, Ema Rachmawati, menekankan pentingnya desain logo dan tema yang modern dan relevan dengan masa kini.


“Logo dan tema yang menarik akan memberikan kesan positif bagi masyarakat luas,” katanya.


MTQ XXXI kali ini akan mengadopsi standar pelaksanaan MTQ Nasional, termasuk sertifikasi Calon Dewan Hakim serta penyusunan kurikulum pelatihan. Langkah ini bertujuan untuk mempersiapkan peserta dari Jawa Tengah agar lebih kompetitif saat berlaga di MTQ Nasional tahun 2026.


MTQ ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat nilai-nilai keislaman di masyarakat sekaligus memupuk kecintaan terhadap Al-Qur’an. Tidak hanya fokus pada perlombaan, panitia juga merancang kegiatan edukasi untuk menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.