Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra

Taushiyah

Jangan Ada Tipu Daya dalam Jual Beli

Foto: Ilustrasi (nu online)

Lelaki itu mendatangi juragan kain dengan maksud mengambil dagangannya (sekedar membawa - bukan kolakan) untuk dijual di pasar dengan harapan mendapatkan keuntungan dari penjualan barang yang dibawa. 


"Berdaganglah dengan cara yang benar, ingat! jangan ada tipu daya dalam jual beli, kain yang satu ini cacat di ujungnya, katakan kepada pembeli kalau kain ini cacat," pesan sang juragan kepada lelaki itu.


Ketika sore menjelang petang, lelaki itu pulang tanpa satu kain pun yang tersisa. Buru-buru sang juragan menyambutnya dengan pertanyaan "Apakah kain yang cacat sudah engkau sampaikan kepada pembeli kalau keadaannya cacat?," jawabnya "Saya lupa untuk mengatakannya".


Baca Juga:
Dua Kemungkinan bagi Seorang Pedagang


Mendengar jawaban itu, sang juragan cepat-cepat mengambil uang seharga 'kain cacat'  untuk disedekahkan kepada fakir miskin karena takut hartanya tercampur harta haram lantara lelaki itu menjual dagangan yang cacat tanpa menjelaskan keadaan yang sebenarnya.


Hadits nabi:

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا: أَنَّ رَجُلاً ذَكَرَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ يُخْدَعُ فِي الْبُيُوعِ، 
فَقَالَ: إِذا بَايَعْتَ فَقُلْ لاَ خِلابَةَ.


Artinya:
Dari Abdullah ibn Umar radhiyallahu anhu: Bahwa seorang laki-laki menceritakan kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam bahwa dia ditipu dalam berjual beli. Maka beliau bersabda: Jika kamu berjual beli katakanlah, jangan ada penipuan.



Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri

Ahmad Niam Syukri
Editor: M Ngisom Al-Barony

Artikel Terkait